Apr 21, 2013

SPK Pemilihan Provider ISP segmen perumahan



SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PROVIDER INTERNET BERDASARKAN SEGMEN PERUMAHAN
 






MAKALAH

Dibuat untuk memenuhi salah satu tugas Sistem Penunjang Keputusan

ABDUL GHONI : 11130016
DEDE SULAIMAN : 11130017
MAS SUBIYANTO : 11130013
WAHYU INDRA PRASTI : 11130032
AJI KUNCORO : 11130005




Program Studi Sistem Informasi
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
NUSA MANDIRI
Jakarta
2013

KATA PENGANTAR

     Puji syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah swt yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Dimana dalam makalah ini penulis sajikan dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul penulisan makalah yang penulis ambil adalah sebagai berikut: “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Provider Internet Berdasarkan Segmen Perumahan”
     Adapun tujuan penulisan makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas Mata kuliah Sistem Penunjang Keputusan. Sebagai bahan penulisan diambil berdasarkan beberapa sumber literatur yang mendukung dalam penulisan ini. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada Bapak Rico Brian Kotambunan selaku dosen mata kuliah Sistem Penunjang Keputusan yang telah banyak berjasa mencurahkan ilmu kepada penulis.
     Penulis memnyadari bahwa penulisan makalah ini masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan di masa yang akan datang.
     Akhir kata semoga makalah ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.

Jakarta, 7 April 2013



Tim Penulis,




DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................. .. 1
KATA PENGANTAR .................................................................................... .. 2
DAFTAR ISI .................................................................................................. .. 3
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. .. 4
1.1. Latar Belakang Masalah ........................................................................... .. 4
1.2. Rumusan Masalah ..................................................................................... .. 5
1.3. Tujuan Penelitian.......................................................................................... 5
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................... .. 6
2.1. Landasan Teori MPE ................................................................................ .. 6
2.2. Cara Hitung Pemilihan ISP dengan MPE ................................................ .. 7
BAB III PENUTUP ........................................................................................ .. 9
3.1. Kesimpulan ............................................................................................... .. 9
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... .. 10



 

BAB PENDAHULUAN I

1.1.  Latar Belakang Masalah
       Perkembangan teknologi saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Terutama internet merupakan sarana teknologi yang lazim digunakan dan menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat dilihat dari maraknya penggunaan internet oleh masyarakat baik dari kalangan anak-anak, remaja, dan dewasa. Penggunaan internet dalam masyarakat bukanlah merupakan hal yang asing lagi pada era ini dikarenakan begitu mudahnya untuk diaplikasikan dalam berbagai macam kebutuhan sehari-hari.
       Adanya berbagai kemudahan akses internet yang ditawarkan oleh pemasar dalam merebut perhatian para konsumen, dapat dibaca oleh marketer atau pemasar jasa penyedia internet baik dikelola oleh BUMN/Pemerintah semisal produk Telkom speedy maupun perusahaan swasta semisal HyperNet, Biznet, First Media dan lain sebagainya.
       Seiring dengan meningkatnya persaingan dunia bisnis jasa penyedia layanan internet ISP (Internet Service provider) yang berorientasi pada profit maupun non profit, menjadikan elemen pelayanan serta kualitas barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan semakin penting baik untuk bidang manufaktur maupun jasa. Dengan demikian adanya pelayanan yang memuaskan pelanggan serta memproduksi produk maupun jasa yang berkualitas memanglah sulit, namun jika perusahaan memiliki keunggulan dibidangnya maka akan sulit “dipatahkan” oleh perusahaan pesaingnya.
       Di sisi lain, dalam pemasaran bisnis jasa penyedia layanan internet ISP (Internet Service provider) merupakan upaya yang menciptakan pelayanan yang memuaskan bagi pengguna ISP (Internet Service Provider). Tarif yang murah bukanlah salah satu cara untuk menarik konsumen, mengingat bahwa persaingan tarif semakin ketat antar ISP (Internet Sevice Provider). Dengan demikian cara yang terbaik agar dapat bersaing dan dapat menarik konsumen haruslah memberikan kualitas layanan terbaik dari ISP (Internet Sevice Provider) tersebut secara konsisten.
       Oleh karena itulah, penulis hanya membatasi seputar bagaimana metode yang digunakan dalam system pengambilan keputusan untuk pemilihan ISP (Internet Service Provider) berdasarkan segmen perumahan.

1.2.  Rumusan Masalah
a)    Metode alternatif sistem penunjang keputusan apa yang akan ditentukan dalam pemilihan provider internet berdasarkan segmen perumahan
b)   Definisi MPE (Metode Perbandingan Eksponensial)
c)    Cara penghitungan MPE (Metode Perbandingan Eksponensial) untuk pemilihan provider internet berdasarkan segmen perumahan

1.3.  Tujuan Penelitian
Penulis dan pembaca dapat mengetahui provider internet mana yang paling tepat untuk segmen perumahan dengan MPE (Metode Perbandingan Eksponensial)


  
BAB II PEMBAHASAN

2.1.  Landasan Teori MPE
       Metode perbandingan eksponensial (MPE) merupakan salah satu metode yang digunakan untuk pengambilan keputusan dari beberapa alternatif  keputusan dengan kriteria majemuk. Metode ini dikembangkan dengan cara merubah penilaian kualitatif yang berasal dari subyektifitas dari pengambil keputusan menjadi nilai kuantitatif (Manning 1984).
       Sedangkan Eriyatno (1999) menambahkan bahwa Metode Perbandingan Eksponesial (MPE) digunakan sebagai pembantu bagi individu mengambil keputusan untuk menggunakan rancang bangun yang telah terdefinisi dengan baik tiap tahap proses. MPE digunakan untuk membandingkan beberapa alternatif dengan menggunakan sejumlah kriteria yang ditentukan berdasarkan hasil survei dengan pakar terkait. MPE adalah salah satu metode pengambilan keputusan yang mengkuantitaskan pendapat seseorang atau lebih dalam skala tertentu. Metode ini mempunyai keuntungan dalam mengurangi bias yang mungkin terjadi dalam analisis. Nilai skor menggambarkan urutan prioritas menjadi besar (fungsi eksponensial) ini mengakibatkan urutan prioritas alternatif keputusan menjadi lebih nyata.
       Manning (1984) melanjutkan bahwa tahapan dalam menggunakan metode perbandingan eksponensial adalah sebagai berikut.
1)      Menyusun alternatif keputusan yang akan dipilih.
2)      Menentukan kriteria atau pertimbangan kriteria keputusan yang penting untuk dievaluasi
3)      Menentukan tingkat kepentingan dari setiap kriteria keputusan atau pertimbangan kriteria
4)      Melakukan penilaian terhadap semua alternatif pada setiap kriteria
5)      Menghitung nilai atau skor alternatif
6)      Menentukan urutan prioritas keputusan didasarkan kepada skor atau nilai total masing-masing alternatif.
       Formulasi pehitungan skor untuk setiap alternatif dalam metode perbandingan eksponensial adalah sebagai berikut.

Skor = ∑ (Nilai ij) Krit j
Skor I     =   nilai skor dari alternatif ke-i
Nilai ij    =   nilai dari alternatif ke-i pada kriteria ke-j
Krit j      =   tingkat kepentingan kriteria ke-j
I             =   1,2,3,….,n : jumlah alternatif
J             =   1,2,3,….,n : jumlah kriteria
Penentuan urutan prioritas keputusan dilakukan dengan cara mengurutkan nilai skor dari alternatif yang terbesar sampai dengan alternatif yang terkecil.

2.1. Cara Hitung Pemilihan ISP (Internet Service Provider) yang ditawarkan
     Alternatif ISP (Internet Service Provider) :
1.      Biznet
2.      Speedy
3.      Firstmedia
     Metode pemilihan alternatif menggunakan Metode Perbandingan Eksponensional (MPE) dengan kriteria sebagai berikut.

Tabel 1. Metode dan Kriteria
Metode Penilaian
Skala ordinal (generik) :
1.    Sangat Kurang
2.    Kurang
3.    Biasa
4.    Bagus
5.    Sangat Bagus
Kriteria Penilaian/Bobot
Kecepatan Akses (KA)         = 5
Customer Service (CS)         = 3
Harga Kompetitif (HK)         = 2
Metode Perhitungan

MATRIKS KEPUTUSAN
Alternatif
Kriteria
Nilai Keputusan
KA
CS
HK
Biznet
4
3
3
1132
Speedy
4
2
3
1067
Firstmedia
4
3
4
1169

     Dari hasil penilaian pada produk keputusan diatas diperoleh bahwa pemakaian komoditas unggulan produk ISP untuk segmentasi perumahan adalah firstmedia.
Pemilihan paket produk firstmedia yang dipilih adalah sebagai berikut.
1.    FastNet Express
2.    FastNet Premium
3.    FastNet Ultimate
Metode pemilihan alternatif menggunakan MPE (Metode Perbandingan Eksponensial dengan kriteria sebagai berikut.
Tabel 2. Metode dan Kriteria
Metode Penilaian
Skala ordinal (generik) :
6.    Sangat Kurang
7.    Kurang
8.    Biasa
9.    Bagus
10.  Sangat Bagus
Kriteria Penilaian/Bobot
Kecepatan Akses (KA)         = 3
Harga Kompetitif (HK)         = 5
Metode Perhitungan

MATRIKS KEPUTUSAN
Alternatif
Kriteria
Nilai Keputusan
KA
HK
FastNet Express
3
5
3152
FastNet Premium
4
3
1051
FastNet Ultimate
5
2
3133

Kesimpulan : Dari hasil penilaian diperoleh bahwa paket produk yang dipilih adalah FastNet Express




PENUTUP III

3.1. Kesimpulan :
1.      Metode perbandingan eksponensial (MPE) merupakan salah satu metode yang digunakan untuk pengambilan keputusan dari beberapa alternatif  keputusan dengan kriteria majemuk.
2.      Menurut Manning (1984) bahwa tahapan dalam menggunakan metode perbandingan eksponensial adalah sebagai berikut.
Ø  Menyusun alternatif keputusan yang akan dipilih.
Ø  Menentukan kriteria atau pertimbangan kriteria keputusan yang penting untuk dievaluasi.
Ø  Menentukan tingkat kepentingan dari setiap kriteria keputusan atau pertimbangan kriteria.
Ø  Melakukan penilaian terhadap semua alternatif pada setiap criteria
Ø  Menghitung nilai atau skor alternatif.
Ø  Menentukan urutan prioritas keputusan didasarkan kepada skor atau nilai total masing-masing alternatif.
3.      Dari hasil penilaian diatas diperoleh bahwa paket produk yang dipilih adalah FastNet Express

 



DAFTAR PUSTAKA

Nurito N. 2010. Komunikasi. Diambil dari artikel internet (2010)

Repository Kampus IPB (Institut Pertanian Bogor)
http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/52999/BAB%20III%20Landasan%20Teori.pdf?sequence=4

No comments :

Post a Comment

silakan masukan komentar anda?